Kamis, 26 Februari 2015

Sejarah pemain terbaik Argentina 

Sebagai salah satu negara yang terkenal dengan prestasinya di dunia sepakbola, Argentina tak pernah kehabisan talenta di atas lapangan rumput hijau. Negeri tango ini dikenal mempunyai pemain-pemain dengan bakat luar biasa. Tak sedikit pesepakbola Argentina yang bersinar baik di benua Amerika maupun Eropa. Mulai dari Diego Maradona, Gabriel Batistuta, hingga Lionel Messi.

Prestasi Argentina di dunia sepakbola internasional boleh dibilang cukup baik. Albiceleste tercatat 14 kali memenangi Copa America dan 2 kali menjadi juara Piala Dunia, yakni pada tahun 1978 dan 1986. Pada masa itu Argentina masih diperkuat oleh legenda hidup seperti Diego Armando Maradona dan Mario Kempes serta Oscar Rugeri.  Sayangnya, setelah Piala Dunia 1986 itu Argentina gagal mempertahankan gelar juaranya hingga kini. Meski demikian, tim Argentina memiliki sederet nama-nama pemain hebat sepanjang sejarah. Penasaran? Berikut profil beberapa pemain dengan talenta luar biasa yang pernah dimiliki tim tango.

1.    Omar Sivori
Legenda Argentina yang bernama lengkap Enrique Omar Sivori ini merupakan lulusan akademi River Plate. Karirnya mencapai puncak saat ia bermain untuk Juventus. Selama periode tahun 1957-1965 di Juve, Sivori yang merupakan seorang striker itu membukukan 135 gol dari 215 kali penampilan. Dia memenangi tiga scudetto bersama Bianconeri serta satu kali merebut predikat sebagai Capocannoniere di tahun 1959. Sivori adalah pesepakbola yang memiliki gaya bermain "berani dan brilian". Dengan kemampuan dribbling-nya, pemain kelahiran 2 Oktober 1935 itu kerap menggulirkan bola melewati dua kaki lawan untuk melewatinya. Sivori juga digambarkan sebagai pemain yang punya tendangan kaki kiri yang mematikan.

Bersama tim nasional Argentina, Sivori yang punya 18 caps itu mencetak 9 gol. Dia turut mengantar Albiceleste menjadi juara Copa America di tahun 1957 dan terpilih sebagai pemain terbaik. Namun pada tahun 1962, dia pindah kewarganegaraan ke Italia dan membela Gli Azzurri di Piala Dunia 1962. Di antara gelar mayor yang ia dapat sepanjang karirnya, Sivori juga memenangi Ballon d'Or di tahun 1961.

2.    Gabriel Batistuta


Pemain yang dijuluki “Batigol” ini adalah striker murni yang paling ditakuti oleh seluruh kiper di dunia pada masanya. Gabriel Omar Batistuta merupakan salah satu penyerang paling tajam yang pernah dimiliki Argentina. Ia digambarkan sebagai seorang striker yang cerdik, punya kecepatan, kekuatan, dan rasa haus akan gol. Hingga kini, predikat top skorer sepanjang masa untuk tim nasional Argentina masih dipegang oleh 'Batigol' dengan 56 gol.

Sebagian besar karir Batistuta dihabiskan di Italia. Fiorentina menjadi klub yang paling lama dibela oleh Batistuta yakni 9 tahun. Di Florence pula, Batistuta menjadi legenda dan pencetak gol terbanyak sepanjang masa. Dalam karirnya yang singkat bersama AS Roma, Batistuta mengantar klub asal ibukota Italia itu meraih scudetto di akhir musim 2000/2001. Sementara bersama tim nasional Argentina, Batistuta memenangi Copa America (1991, 1993) dan Piala Konfederasi (1992).

3.    Daniele Passarela
Daniel Alberto Passarella dinilai sebagai bek terbaik di antara banyak bek tangguh yang pernah dimiliki Argentina. Dengan jiwa kepemimpinan dan karakter kuat yang dimiliki, Passarella mendapat julukan sebagai 'El Kaiser' --seperti Der Kaiser-nya Franz Beckenbauer. Dari 70 kali penampilannya bersama tim nasional Argentina, Passarella berhasil mencetak total 22 gol. Sementara dari 298 kali penampilannya untuk River Plate, ia membukukan 99 gol.

Di level klub, Passarella memenangi gelar Liga Argentina bersama River sebanyak sembilan kali. Dia kemudian menjadi pesepakbola Argentina pertama yang memenangkan trofi Piala Dunia setelah Albiceleste yang saat itu ia perkuat keluar sebagai juara di tahun 1978. Passarella juga turut membawa Argentina jadi juara Piala Dunia di tahun 1986.

4.    Alfredo Stefano
Bersama Albiceleste, Stefano punya enam caps dan enam gol. Dia juga turut mengantar Argentina memenangi Copa America di tahun 1947. Stefano punya prestasi yang gemilang saat dia berkarir di Spanyol bersama   Real Madrid. Delapan gelar La Liga dipersembahkan oleh pemain yang berposisi sebagai penyerang itu. Dia juga mengantar Los Blancos memenangi edisi pertama Piala Champions di musim 1955-1956. Sederet prestasi yang dipersembahkannya itu kemudian menjadikan Stefano sebagai salah satu legenda Madrid.

Ada catatan menarik dari lima gelar Eropa yang dipersembahkan Stefano untuk Madrid. Di lima laga final itu, Stefano selalu mencetak gol. Ia sempat menjadi top skorer Madrid di La Liga dengan 216 gol sebelum akhirnya digeser oleh Raul Gonzalez (228 gol). Secara keseluruhan, dia menempati posisi kedua top skorer sepanjang masa Madrid dengan torehan 304 gol. Puncak dari prestasi individu Stefano adalah saat memenangi Ballon d'Or sebanyak dua kali di tahun 1957 dan 1959.

5.    Diego Maradona
Sang legenda hidup sepakbola dunia asal Argentina ini menempati posisi sebagai supporting striker dan attacking midfielder. Maradona di masa itu menjadi idola masyarakat Argentina. Bahkan banyak yang menobatkan Diego Armando Maradona sebagai pesepakbola terbaik sepanjang masa. Dengan postur tubuhnya yang relatif kecil, Maradona digambarkan sebagai pesepakbola yang punya kemampuan dribbling, shooting, dan kreativitas di luar nalar.

Status Maradona sebagai legenda seakan ditetapkan saat dia mengantar Argentina menjadi juara Piala Dunia 1986. Di turnamen itu pula dia memunculkan kontroversi yang hingga kini dikenal dengan nama 'gol tangan Tuhan'. Di level klub, pria kelahiran 30 Oktober 1960 ini juga menjadi pujaan publik Napoli. Tujuh tahun berkarir di sana, dia mengantar klub asal Naples itu memenangi dua scudetto.

6.    Lionel messi

Tak ada yang meragukan talenta Lionel Andres Messi. Sederet prestasi mentereng di level individu maupun klub sudah didapat pesepakbola berjuluk “The Messiah” itu. Usai pensiunnya Maradona, tak sedikit yang menjuluki Messi sebagai 'The New Maradona'. Dengan postur tubuh yang hampir mirip, Messi juga punya dribbling yang cepat dan kemampuan yang luar biasa saat melewati lawan. Dengan kombinasi yang mematikan itu, Messi menjadi salah satu aset paling berharga yang dimiliki oleh Argentina maupun Barcelona.

Meski belum pernah meraih gelar juara bersama timnas senior Argentina, pencapaian Messi tak bisa dikesampingkan begitu saja. Sederet gelar bergengsi di level klub sudah dimenangi oleh pemain yang juga mendapat julukan "La Pulga" itu bersama Barca. Dia juga memecahkan banyak rekor di level individu. Gelar sebagai pemain terbaik dunia pun sudah dia raih sebanyak empat kali dalam kurun waktu empat tahun berturut-turut (2009-2012).

Sisi Menarik Argentina di Luar Lapangan

Selain terkenal dalam hal sepakbola, Argentina juga memiliki daya tarik tersendiri. Salah satunya adalah tarian ‘tango’ nya yang telah mendunia. Tak dipungkiri, tari khas yang berasal dari Buenos Aires ini menjadi salah satu magnet bagi wisatawan untuk mengunjungi Argentina. Tak hanya itu saja, Argentina juga memiliki banyak potensi wisata alam yang menakjubkan. Antara lain pemandangan indah khas pegunungan di Gunung Fitz Roy, air terjun Iguazu Falls, hamparan gletser di Perito, gurun garam The Salines Grandes, kawasan wisata Bariloche dan Mendoza, dan beberapa tempat lainnya.  Oya, Anda juga bisa mengunjungi Stadion El Monumentalyang menjadi saksi sejarah tim Albiceleste meraih juara Piala Dunia pada tahun 1978. :-)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar